AIR MATA PERPISAHAN
Duh Ramadhan...
Kenapa Engkau pergi
Tinggalkan aku sendiri
Duh Ramadhan...
Aku masih rindu
Aku masih kangen
Berlama-lama denganmu
Duh Ramadhan...
Hadirmu laksana obat
Di tengah pandemi yang tak kenal sekat
Bagaikan kasih ibu penyayang
Mendekap anaknya yang sakit terbaring
Duh Ramadhan...
Lapar di siang hari bersamamu
Lebih indah dibanding dijamu seorang raja
Membaca al-quran bersamamu
Lebih indah dari surat cinta pertama
Duh ramadhan...
Engkau bawa hadiah ampunan
Engkau bawa rahmat
Engkau bawa keberkahan
Dari Tuhanku yang maha rahman
Duh ramadhan...
Hanya dosa yang bisa aku titipkan
Hanya alfa dan lupa yang kubawakan
Semoga sudi kau bawa semua
Menuju tuhan-Ku yang Mahagagah perkasa
Sampaikan salamku pada-Nya
Sampaikan maafku pada-Nya
Jika hadiah ampunan dan rahmat
Banyak yang tersisa tak terambil
Sampaikan maafku pada-Nya
Jika tak menyambutmu sepenuh hati
Jika tak melayanimu bak raja mulia
Jika keberkahan-Nya tak kuhabiskan smua
Duh ramadhan...
Jangan kecewa
Jangan marah
Atas buruknya sambutanku padamu
Atas tak tahu dirinya aku padamu
Kembalilah tahun depan
Untuk bersamaku lagi
Meski tak sanggup aku berpisah
Meski tak kuasa melepasmu
Engkau haruslah pergi
Berganti dengan yang lain
Aku berjanji padamu
Aku bersumpah padamu
Akan menyambutmu lebih hangat
Lebih khusuk dan lebih baik lagi
Sampaikan salamku
Pada tuhanku...
Panjangkan usiaku ini
Tunda ajalku ini
Untuk bersua lagi dengan mu
Menyambutmu kembali
Tahun mendatang
Hari ke-30 Ramadhan 1441 H
Mabsus
0 comments:
Posting Komentar
Terima kasih berkenan memberikan komentar